Kamis, 18 Juni 2015

tabernakel

saya akan memberikan info tentang tabernakel mungkin kita sudah sering/selalu melihat tabernakel yang ada di gereja kita masing-masing tapi mungkin masih banyak orang yang tidak tau bahwa ada perbedaan (bentuk,kegunaan,dll) tabernakel antara beberepa gereja

Tabernakel gereja
Tabernakel dalam Gereja Anglikan, Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur adalah sebuah lemari atau kotak penyimpanan, khusus untuk menyimpan Sakramen yang telah disucikan: tubuh, darah, jiwa dan keilahian Yesus Kristus, dalam bentuk roti dan anggur, yang digunakan dalam ritus komuni suci.
Pada masa awal perkembangan Kristiani, tabernakel yang menyimpan benda suci disimpan dalam rumah-rumah pribadi dimana umat Kristiani bertemu untuk berkumpul bersama-sama saudara seiman, oleh karena ketakutan akan ganjaran hukuman dari pihak penguasa.
Dalam adat Gereja Katolik Roma dan Barat, tabernakel-tabernakel ini ditutupi dengan selimut yang disebut conopaeum. Selimut ini penampilannya bisa mirip seperti tenda atau seperti korden, tergantung apakah tabernakelnya ditaruh berdempetan dengan dinding atau berdiri sendiri. Kebiasaan ini sekarang tidaklah diharuskan. Sebuah conopaeum yang menutupi sebuah tabernakel adalah sebuah simbol dari menetapnya Tubuh Kristus, sama seperti saat Roh Tuhan tinggal di dalam Tabernakel di padang gurun dalam kelima buku Nabi Musa. Penutup ini juga menampilkan unsur dasar tabernakel yang merupakan sebuah tenda.
Umat Katolik Roma dan Ortodoks sama-sama merujuk Perawan Suci Maria sebagai tabernakel dalam devosi mereka (seperti dalam Himne Akathist di Gereja Ortodoks atau Litani Maria di Gereja Katolik Roma) karena Bunda Maria "membawa Tubuh Kristus di dalam diri-Nya" (arti kata "inkarnasi" dalam teologi Kristiani) dalam perannya sebagai Theotokos, seperti fungsi tabernakel dalam gereja saat ini.

Dalam Gereja Mormon (Bahasa Inggris: The Church of Jesus Christ of Latter-day Saints), tabernakel digunakan sebagai tempat kegiatan religius yang multiguna, baik sebagai tempat upacara agama, konferensi gereja, maupun sebagai pusat komunitas, walaupun saat ini The Stake Center telah mengambil alih fungsi tabernakel untuk tempat pelayanan umat dan pusat komunitas. Beberapa tabernakel, terutama di Utah dan Hawaii, hingga hari ini masih digunakan sebagai pusat kebudayaan gereja dan untuk tujuan religius lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar